Renungan - Kami memakluminya memanng, jika artikel ini membuat banyak orang marah dan tersinggung, kenapa mereka marah? karena mereka tidak mau belajar, masak Sudah Punya CUCU masih belum Bisa Mengaji?... masak sih sudah tua masih baca Attahyatul Attahyatul?? ini memalukan..
Tapi lebih bijak anda tidak perlu marah, karena yang baca hanya anda dan yang mengetahui hanya anda sendiri, jangan juga malu, karena anda pun tidak kenal dengan penulis artikel ini. Lihat tulisan dibawah ini,
Jelas dalam tulisan bacaannya adalah Attahiyatul........dst tapi masih banyak yang salah. Mungkin hammpir puluhan tahun membacanya salah, Ana hanya seorang santri bisa yang masih belajar jadi tidak ada unsur melecehkan apalagi sok menjadi guru.
Tulisan ini sebenarnya muncul disaat Ana shalat tarawih di sebiah masjid, dan pada saat tahiyat akhir kedengarlah di telinga Ana jama'ah sebelah yang membaca Attahyatul, kemudian Ana coba dengar lagi hingga beberapa kali pada saat tahiyat akhir, memang benar begitu. Wah.. ngeri juga karena dah pada tua tapi masah salah membacanya.
Ana tidak berani menegur takut salah faham dan anak kena tabok. hhhhh. semoga saja dia dalam belajar dan mengetahuinya.
Post a Comment