Rekaman video panas berdurasi 15 menit dengan berbagai macam gaya itu menggemparkan warga sudah sejak sebulan dan diduga disebarkan Musa.
Di hadapan polisi AM mengaku, adegan yang beredar direkam lewat handphone itu terjadi Juni 2016 lalu, tepatnya di Hotel Makmur Kota Manado.
Mereka “bercinta” berdasarkan suka sama suka. Namun saat akan direkam, awalnya AM menolak, tapi karena bujuk rayu akhirnya luluh juga.
Musa berjanji hanya untuk komsumsi pribadi sehingga saya mengiyakan untuk direkam adegan itu. Saya dan Musa telah membuat perjanjian. Kalau sudah selesai menonton, akan langsung menghapusnya,” kata wanita berkulit hitam manis ini.
Saya kaget, nama baik saya sudah tercoreng di kampung. Saya sangat malu,” terangnya.
“Laporan sudah diterima, kasus tersebut akan tetap di proses sesuai hukum yang berlaku,” kata Marsidi.
Post a Comment