newsacehtoday.ml, Pekanbaru -- Tidak terima anak gadisnya dicabuli oleh Tn, 23, ibu korban berinisial Rj, 23, mendatangi Polresta Pekanbaru, Kamis (25/8) siang dan melaporkan kejadian yang menimpa anak gadisnya tersebut.
Bejatnya, pelaku melakukan aksi tersebut telah berulang kali sejak tahun 2015 lalu. Korban yang masih berusia 8 tahun selalu menemani orang tuanya ketika pergi beribadah di salah satu gereja di jalan Kereta Api Kecamatan Bukit Raya sejak tahun lalu.
Sementara itu, pelaku sendiri bekerja sebagai pelayan gereja bersama orangtua korban di gereja tersebut.
Setiap datang ke gereja, tanpa sepengetahuan orang tua korban, pelaku sengaja membawa korban ke lantai dua. Di sanalah korban dicabuli pelaku. Kasus ini terungkap setelah korban melapor ke ibunya," kata Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru Kompol Bimo Arianto SIK, seperti diberitakan Riau Pos (Jawa Pos Group), Jumat (26/8).
Untuk memuluskan aksinya, pelaku selalu mengiming-imingi korban dengan uang. Setelah melepaskan nafsu bejatnya, pelaku memberikan uang agar korban tidak menceritakan kepada orang tuanya.
"Hasil keterangan sementara ini, pelaku telah menjalankan aksinya sebanyak 10 kali. Dan itu berlangsung selama korban beribadah, sementara itu korban telah menjalani visum guna memperkuat alat bukti. Jika sudah lengkap, pelaku segera kita bekuk," tutup Kasat.
"Hasil keterangan sementara ini, pelaku telah menjalankan aksinya sebanyak 10 kali. Dan itu berlangsung selama korban beribadah, sementara itu korban telah menjalani visum guna memperkuat alat bukti. Jika sudah lengkap, pelaku segera kita bekuk," tutup Kasat.
sumber:
(def/jpnn)
Post a Comment