Halloween party ideas 2015

Misteri Ditemukannya Alat Bantu Seks dan Kondom Dirumah Gatot

newsacehtoday.ml, Jakarta -- Meskipun hasil pemeriksaan
uji laboratorium bahwa barang bukti berupa benda seberat 9,7 gram yang disita di rumah Gatot Brajamusti bukan narkoba jenis sabu, namun dengan ditemukannya kondom dan alat bantu seks (sex toy) jadi hal aneh dan misteri pada diri seorang Gatot.
Barang bukti diduga 1 klip kristal warna putih, seperti sabu, cek sementara dari hasilnya ternyata negatif,” ujar Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Selatan, Komisaris Vivick Tjangkung saat gelar barang bukti, Senin (29/8/2016).
Benda tersebut yang disita polisi saat menggeledah rumah Gatot Brajamusti di Pondok Pinang, Jakarta Selatan, Senin pagi (29/8). Penggeledahan itu merupakan tindak lanjut dari penangkapan Gatot di sebuah hotel di Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat, Minggu (28/8/2016).

Selain benda tersebut, Polisi juga menyita barang bukti berupa dua tablet warna biru dan tiga pil yang diduga jenis psikotropika. Sampai saat ini, barang bukti tersebut belum dicek laboratorium. Karena itu, polisi belum berani memastikan apakah itu narkoba atau bukan.

Barang bukti lain yang disita polisi saat menggeledah rumah Gatot Brajamusti yakni seks toy atau alat bantu seks berwarna pink. Polisi juga menemukan empat alat isap sabu (bong), timbangan digital, 35 alat suntik insulin, dan 115 jarum suntik baru serta dua jarum suntik bekas pakai.

Penggeledahan di rumah Gatot dilakukan sebagai tindak lanjut penangkapan Gatot Brajamusti di Nusa Tenggara Barat (NTB), Minggu (28/8/2016).

Ketua Umum Persatuan Artis Film Indonesia (Parfi) periode 2016-2021 itu ditangkap bersama seorang wanita saat sedang pesta narkoba di sebuah hotel di Mataram.

Saat ditangkap, polisi menemukan beberapa barang bukti, seperti satu kristal putih diduga sabu, satu buah alat penghisap sabu atau bong, satu buah pipet kaca, kondom, handphone, dan dompet.

Penangkapan Gatot Brajamusti bermula dari laporan masyarakat yang mengetahui Gatot sedang pesta sabu dengan seorang wanita.

“Diinformasikan dari masyarakat yang bersangkutan sering menggelar pesta shabu dan narkoba,” papar Kadiv Humas Polri Irjen Boy Rafli Amar.

 
sumber referensi:
(one/pojoksatu)

Post a Comment

Powered by Blogger.