Chester Bennington, dan dunia Sepak Bola
dok: youtube (XeroMetal Carousel) |
source: kompas.com
by: Beri Bagja/21/07/2017
Intip Berita --Kabar meninggalnya dengan cara 'Hung Herself' alias gantung diri Chester Bennington tak hanya menimbulkan duka di dunia hiburan. Dunia sepak bola juga ikut merasakan kepergian vokalis Linkin Park itu.
Chester Bennington diklaim merupakan suporter Ipswich Town, klub yang kini berlaga di Divisi Championship atau kompetisi level kedua Liga Inggris.
Kedekatan Bennington dengan Ipswich ditularkan oleh ayahnya, Lee Bennington.
Lee menjadi penggemar Ipswich Town setelah dikenalkan dengan klub itu oleh sesama pensiunan polisi, Alan Howard, dari Suffolk, Inggris.
Lee yang berasal dari Arizona, Amerika Serikat, menemani Howard untuk menyaksikan laga Ipswich di Inggris pada awal 1990-an dan menularkan cintanya buat klub itu kepada Chester.
"Chester memang belum pernah nonton langsung, tetapi selalu mengikuti perkembangan Ipswich dari internet. Dia juga selalu tahu soal posisi kami di liga," ucap Howard kepada East Anglian Daily Times pada 2009 lalu.
Seperti cinta yang berbalas, Ipswich Town tak luput menyampaikan ungkapan belasungkawa atas meninggalnya akibat gantung diri 'Hung Herself' Chester Bennington akibat bunuh diri.
"Begitu sedih mendengar berita (meninggalnya Chester Bennington). Semua orang di Ipswich Town FC menyampaikan empati kepada teman dan keluarga Chester," demikian kicauan akun Twitter resmi Ipswich.
Dua bulan lalu, Bennington juga berpose bersama rekannya dengan memakai seragam FC Bayern Muenchen.
Lewat postingan video di Twitter, Bennington mengucapkan selamat atas keberhasilan Bayern menjuarai Liga Utama Jerman.
Dalam pesan singkat itu, Bennington memakai kostum bernomor punggung 12. Nomor kostum itu memang tak dipakai di Bayern karena untuk menghormati suporter sebagai pemain ke-12.
Chester Bennington diklaim merupakan suporter Ipswich Town, klub yang kini berlaga di Divisi Championship atau kompetisi level kedua Liga Inggris.
Kedekatan Bennington dengan Ipswich ditularkan oleh ayahnya, Lee Bennington.
Lee menjadi penggemar Ipswich Town setelah dikenalkan dengan klub itu oleh sesama pensiunan polisi, Alan Howard, dari Suffolk, Inggris.
Lee yang berasal dari Arizona, Amerika Serikat, menemani Howard untuk menyaksikan laga Ipswich di Inggris pada awal 1990-an dan menularkan cintanya buat klub itu kepada Chester.
"Chester memang belum pernah nonton langsung, tetapi selalu mengikuti perkembangan Ipswich dari internet. Dia juga selalu tahu soal posisi kami di liga," ucap Howard kepada East Anglian Daily Times pada 2009 lalu.
Seperti cinta yang berbalas, Ipswich Town tak luput menyampaikan ungkapan belasungkawa atas meninggalnya akibat gantung diri 'Hung Herself' Chester Bennington akibat bunuh diri.
"Begitu sedih mendengar berita (meninggalnya Chester Bennington). Semua orang di Ipswich Town FC menyampaikan empati kepada teman dan keluarga Chester," demikian kicauan akun Twitter resmi Ipswich.
Dua bulan lalu, Bennington juga berpose bersama rekannya dengan memakai seragam FC Bayern Muenchen.
Lewat postingan video di Twitter, Bennington mengucapkan selamat atas keberhasilan Bayern menjuarai Liga Utama Jerman.
Dalam pesan singkat itu, Bennington memakai kostum bernomor punggung 12. Nomor kostum itu memang tak dipakai di Bayern karena untuk menghormati suporter sebagai pemain ke-12.
Selain Bennington sendiri, lagu-lagu Linkin Park juga dikenal dekat dengan dunia olahraga. Sampai-sampai, pernah ada kejadian unik karenanya.
Pada September 2014, kejadian unik muncul menjelang duel uji coba antara timnas Slovakia kontra Malta di Stadion Zilina, Slovakia.
Pengeras suara di stadion malah memutar lagu 'Numb' karya Linkin Park saat pemain timnas Malta hendak menyanyikan lagu kebangsaan.
Selama 0,7 detik, kekeliruan yang singkat itu memicu kekagetan sekaligus tawa dari para pemain.
Karya-karya Bennington cs memang sering digunakan sebagai lagu tema olahraga, seperti sepak bola, bisbol, rugbi, basket, dan tinju.
"Linkin Park salah satu grup musik favorit saya. Saya tumbuh dengan mendengarkan mereka. RIP Chester Bennington," begitu kicauan center Charlotte Hornets, Frank Kaminsky, ikut berbelasungkawa.
Vokalis grup band Linkin Park, Chester Bennington (41), meninggal dunia karena 'Hung Herself' gantung diri.
Dikutip Billboard.com dari TMZ, Bennington ditemukan dalam kondisi tak bernyawa di kediamannya di Palos Verdes pada Kamis (20/7/2017) waktu setempat.
Tak lama setelah berita mengejutkan ini heboh, pihak berwajib di Los Angeles pun mengonfirmasi Associated Press bahwa benar Bennington telah tutup usia. (Beri Bagja)
Pada September 2014, kejadian unik muncul menjelang duel uji coba antara timnas Slovakia kontra Malta di Stadion Zilina, Slovakia.
Pengeras suara di stadion malah memutar lagu 'Numb' karya Linkin Park saat pemain timnas Malta hendak menyanyikan lagu kebangsaan.
Selama 0,7 detik, kekeliruan yang singkat itu memicu kekagetan sekaligus tawa dari para pemain.
Karya-karya Bennington cs memang sering digunakan sebagai lagu tema olahraga, seperti sepak bola, bisbol, rugbi, basket, dan tinju.
"Linkin Park salah satu grup musik favorit saya. Saya tumbuh dengan mendengarkan mereka. RIP Chester Bennington," begitu kicauan center Charlotte Hornets, Frank Kaminsky, ikut berbelasungkawa.
Vokalis grup band Linkin Park, Chester Bennington (41), meninggal dunia karena 'Hung Herself' gantung diri.
Dikutip Billboard.com dari TMZ, Bennington ditemukan dalam kondisi tak bernyawa di kediamannya di Palos Verdes pada Kamis (20/7/2017) waktu setempat.
Tak lama setelah berita mengejutkan ini heboh, pihak berwajib di Los Angeles pun mengonfirmasi Associated Press bahwa benar Bennington telah tutup usia. (Beri Bagja)
Post a Comment