Update Perang Palestina - Israel, Korban Tewas Kian Bertambah melebihi 1.200
Intip Berita - Jumlah kehilangan nyawa meningkat dan diperkirakan sudah melebihi 1.200 orang. Data terbaru AFP Senin malam menyebut jumlah orang yang meninggal di Jalur Gaza meningkat menjadi 560.
Pernyataan di data dari Kementerian Kesehatan Palestina. Israel terus menggempur wilayah jalur gaza tiga hari berturut-turut.
"(Sebanyak) 560 orang meninggal dan sejumlah lebih 2.900 lainnya terluka sejak serangan pada Sabtu dini hari," katanya.
Di pihak Israel sendiri, data korban tewas sebanyak 700 orang. Sebagian besar korban tewas setelah Hamas masuk ke Israel dari darat, udara dan laut.
Israel telah melakukan penghentian segera pasokan air ke Jalur Gaza dari Israel. Ini menjadi balasan terbaru atas ketegangan dengan Hamas.
"Apa yang terjadi sebelumnya tidak akan terjadi," kata Menteri Energi dan Infrastruktur Israel Israel Katz dalam media sosial X.
Menteri Pertahanan Israel (Menhan) Israel Yoav Gallant telah memerintahkan Pengepungan Total terhadap Jalur Gaza. Ini otomatis menganggu pasokan listrik, makanan dan bahan bakar ke wilayah tersebut.
"Saya telah memerintahkan pengepungan total di Jalur Gaza. Tidak akan ada listrik, tidak ada makanan, tidak ada bahan bakar, semuanya ditutup," kata Gallant.
"Kami memerangi manusia dan hewan dan kami bertindak sesuai dengan hal tersebut," ujarnya.
Israel mengatakan blokade tersebut diperlukan untuk melindungi warganya dari Hamas, yang telah menguasai Jalur Gaza sejak tahun 2007. PBB mengklasifikasikan Israel sebagai "negara penjajah atas wilayah Palestina", yang pendudukan dan aneksasinya setelah Perang Enam Hari tahun 1967 masih merupakan pelanggaran hukum internasional. sumber: cnbcindonesia.com
Post a Comment