Tambah Idra "Saya lihat sendiri di sebagian wilayah Jawa, banyak guru SMA/SMK menolak dialihkan statusnya ke provinsi. Mereka ini sampai antri di kantor bupati/walikota untuk mengajukan surat pindah," ujarnya di Jakarta, Senin (20/6).
Namun, Indra belum bisa menyebutkan berapa jumlah persentase guru SMA/SMK yang minta pindah ke SMP. Namun menurutnya, jumlahnya cukup banyak.
Menurut Indra lagi "Kenapa mereka ngotot minta pindah? Karena ada kekhawatiran tunjangan yang selama ini mereka terima di kabupaten/kota tidak akan diterima ketika sudah di provinsi. Itu sebabnya mereka memilih tetap berstatus PNS kabupaten/kota meski harus turun ke level SMP," bebernya.
Di lain sisi, keinginan guru-guru SMA/SMK pindah ke SMP disambut baik pemkab/pemkot. Sebab daerah pemkab/pemkot juga butuh untuk serapan anggaran.
"Yang mengkhawatirkan jumlah guru SMA/SMK akan berkurang karena banyak yang minta pindah," tandas Indra.
Post a Comment