Intip Berita, PINRANG – Kejadian yang terjadi pada Jumat (14/10/2016) di Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan (Sulsel), Siswi SD ditawari jasa oleh seorang pemuda untuk mengantarnya ke rumah saat pulang sekolah karena orangtuanya tak kungjung menjemput.
Tapi bukannya di antar ke rumah, pemuda 15 tahun ini justru membawa siswi SD ini ke sebuah kebun dan memperkosanya.
Kronologi
Siswi SD berinisial Q, korban pemerkosaan pemuda berinisial H. Kejadian pemerkosaan yang dilakukan remaja 15 tahun atas murid SD 10 tahun itu terjadi saat Q pulang sekolah. Q yang sedianya pulang sekolah dijemput orangtuanya, hari saat kejadian tragis menimpanya, dia pulang sendiri.
Pasalnya, orangtuanya terlambat menjemput. Kasat Reskrim Polres Pinrang AKP Muhammad Nasir, yang dikonfimasi, Jumat (14/10/2016) membenarkan pemerkosaan murid SD 10 tahun oleh pemuda 15 tahun di Pinrang.
“Setelah mendapatkan laporan dari orang tua korban, unit lapangan kami langsung bergerak dan akhirnya menangkap pelaku,” ungkap Nasir.
Nasir menuturkan, kejadian itu bermula saat korban pulang dari sekolah sekira pukul 10.25 Wita. Korban yang biasanya dijemput oleh orang tua, kali ini memberanikan diri pulang sendiri karena orang tuanya tak kunjung datang menjemput.
Dalam perjalanan menuju rumahnya, pelaku yang menggunakan sepeda motor muncul dan menawari jasanya kepada korban untuk mengantarnya pulang dengan sepeda motor pelaku. Ternyata pelaku yang sudah memiliki niat bejat ini tidak mengantar Q pulang ke rumah.
Tapi, H membawa korban ke kebun yang terletak di jalan Beton, Lingkungan Amassangang, Kelurahan Lalengbata, Kecamayan Paleteang Pinrang.
“Setibanya di lokasi tersebut, pelaku langsung melepas pakaian korban dan selanjutnnya korban pun dilecehkan. Setelah menjalankan aksi bejatnya, pelaku meninggalkan korban begitu saja di lokasi tersebut,” jelas Nasir.
Atas perbuatannya, pelaku sudah diamankan di Polres Pinrang untuk mempertanggungjawabkan perbuatan bejatnya. (pojoksulsel)
Pasalnya, orangtuanya terlambat menjemput. Kasat Reskrim Polres Pinrang AKP Muhammad Nasir, yang dikonfimasi, Jumat (14/10/2016) membenarkan pemerkosaan murid SD 10 tahun oleh pemuda 15 tahun di Pinrang.
“Setelah mendapatkan laporan dari orang tua korban, unit lapangan kami langsung bergerak dan akhirnya menangkap pelaku,” ungkap Nasir.
Nasir menuturkan, kejadian itu bermula saat korban pulang dari sekolah sekira pukul 10.25 Wita. Korban yang biasanya dijemput oleh orang tua, kali ini memberanikan diri pulang sendiri karena orang tuanya tak kunjung datang menjemput.
Dalam perjalanan menuju rumahnya, pelaku yang menggunakan sepeda motor muncul dan menawari jasanya kepada korban untuk mengantarnya pulang dengan sepeda motor pelaku. Ternyata pelaku yang sudah memiliki niat bejat ini tidak mengantar Q pulang ke rumah.
Tapi, H membawa korban ke kebun yang terletak di jalan Beton, Lingkungan Amassangang, Kelurahan Lalengbata, Kecamayan Paleteang Pinrang.
“Setibanya di lokasi tersebut, pelaku langsung melepas pakaian korban dan selanjutnnya korban pun dilecehkan. Setelah menjalankan aksi bejatnya, pelaku meninggalkan korban begitu saja di lokasi tersebut,” jelas Nasir.
Atas perbuatannya, pelaku sudah diamankan di Polres Pinrang untuk mempertanggungjawabkan perbuatan bejatnya. (pojoksulsel)
Post a Comment