Halloween party ideas 2015

Hati-hati! jajanan anak TK dicampur narkoba
Kepala BNN Komjen Budi Waseso, foto.rimanews


Newsacehtoday.ml - Badan Narkotika Nasional menemukan lima kasus makanan dan minuman yang dikonsumsi oleh anak-anak TK telah dicampur atau terkontaminasi narkoba, para orang tua wajib hatio-hati dan waspada.

"Dari hasil penemuan dan juga laporan dari masyarakat, anak-anak TK terkontaminasi melalui makanan dan minuman dan ternyata mereka tidak perlu membayar," kata Kepala BNN Komjen Budi Waseso, di Denpasar, seperti dilansir Antara, hari ini.

Baca: Kesalahan kecil hukuman Besar

Narkoba kerap kali disembunyikan dalam makanan apapun untuk mengelabui petugas. Sebelumnya sempat beredar permen mengandung narkoba, cokelat mengandung narkoba atau brownis berisi campuran ganja.

Kasus di Bali, kata Buwas, modusnya warung-warung di sekitar sekolah TK tersebut dibiayai oleh sindikat jaringan narkoba untuk memberikan campuran pada berbagai makanan dan minuman yang dijual.

"Harapannya tentu agar anak-anak itu akan addict (kecanduan), begitu addict maka akan menjadi pangsa pasar berikutnya," ucapnya di sela-sela acara pengukuhan relawan Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) itu.

Menurut Budi Waseso, sengaja anak-anak dijadikan ajang peredaran narkoba oleh sindikat narkoba karena mereka tahu bahwa para pengguna sekarang ini akan pupus untuk beberapa tahun ke depan. Bahkan, di kalangan mereka menggunakan sandi regenerasi pasar.

Namun, dia enggan untuk merinci tempat-tempat ditemukan kasus anak TK tersebut agar tidak menimbulkan keresahan di masyarakat.

"Di Bali belum ditemukan, tetapi di beberapa daerah sudah, karena ada laporan dan kami dalami," ucapnya. 

sumber: rimanews

Post a Comment

Powered by Blogger.