Newsacehtoday.ml - Diperkirakan sekitar lebih 80 ribu warga Israel diminta untuk segera mengungsi karena kebakaran hutan mulai mendekati kota ketiga terbesar di negara tersebut, Haifa.
terkait:
Api juga mengancam banyak rumah di Yerusalem dan Tepi Barat. Cuaca kering dan angin kencang mempercepat penyebaran api dan membuatnya sulit untuk dipadamkan. Pemerintah Israel meminta bantuan dari sejumlah negara seperti Siprus, Kroasia, Yunani, Rusia dan Turki untuk memadamkan api yang sudah berkobar sejak Selasa (22/11).
Intip berita lain:
Foto Kapolri Bersama Pendukung Ahok Beredar
Kejagung Terima Berkas Perkara Ahok 826 Halaman
Tim pemadam kebakaran berjuang keras memadamkan api, tapi beberapa rumah sudah hangus dan tak mungkin lagi diperbaiki.
Jalan utama yang menghubungkan Haifa dan Tel Aviv terpaksa ditutup untuk sementara waktu pada Kamis ketika petugas berusaha menjinakkan api.
Juru bicara polisi, Micky Rosenfeld, mengatakan: "Saat ini kami sedang menyelidiki bagaimana kebakaran bermula. Kami sangat yakin kebakaran ini dimulai oleh individu yang kemudian melarikan diri.
"Ada sejumlah laporan yang kami dapat, dan oleh karena itu, saat ini kami sedang berusaha memadamkan api dan juga menghadapi masalah besar yang terjadi di dan sekitar Haifa."(rimanews)
Post a Comment