 |
| Foto: jawapos |
Intip Berita - Ketua tim pemenangan calon gubernur DKI Anies Baswedan dan Sandiaga Uno, Mardani Ali Sera mengaku telah menyiapkan beberapa strategi untuk memenangkan kontestasi Pilkada putaran kedua, termasuk suara pendukung petahana, karena "Kue besarnya ada di nomor dua' yaitu membidik suara pasangan calon petahana Ahok-Djarot.
"Kami bukan hanya menargetkan suara dari paslon nomor satu, tetapi suara dari calon pendukung nomor dua pun kami akan sasar. Karena memang kue besarnya ada di nomor dua," kata dia pada diskusi akhir pekan di kawasan Cikini, Jakarta Pusat, hari ini.
BACA: Bahaya, 3 Partai koalisi tak maksimal dukung Ahok-Djarot
Pemungutan suara putaran kedua Pilkada DKI Jakarta direncakan akan dilangsungkan KPU DKI Jakarta 19 April mendatang, setelah hampir memastikan pasangan Ahok-Djarot dan Anies-Sandi menang di putaran pertama.
Berdasarkan situs resmi KPU DKI, https://pilkada2017.kpu.go.id/hasil/t1/dki_jakarta, Agus-Sylvi meraih suara 17,05 persen atau dipilih oleh 936.609 pemilih. Kemudian, Ahok-Djarot memperoleh 42,91 persen suara atau dipilih 2.357.587 pemilih, dan Anies-Sandi meraih 40,05 persen atau 2.200.636 suara.
Mardani memastikan, melihat prosentasi itu, pihaknya membutuhkan dukungan dengan akan menggencarkan strategi sebagai persiapan pada putaran kedua.
"Tentu kita akan kulonuwun (mendatangi) partai-partai lain dari pendukung nomor satu. Tentu tidak lupa untuk muter-muter (mencari) dukungan ke Partai Demokrat juga," ungkap dia.
Namun, Mardani mengaku bukan tugasnya menjalin komunikasi dengan petinggi partai lain. Hal tersebut, kata dia, sejatinya menjadi tanggung jawab petinggi PKS dan Gerindra sebagai partai pengusung Anies-Sandi.
"Kami tetap hanya menjalankan tugas di bawah, untuk bagaimana merangkul semua sampai tingkat grass root," ungkap Mardani.
Pemungutan suara putaran kedua Pilkada DKI Jakarta direncakan akan dilangsungkan KPU DKI Jakarta 19 April mendatang, setelah hampir memastikan pasangan Ahok-Djarot dan Anies-Sandi menang di putaran pertama.
Berdasarkan situs resmi KPU DKI, https://pilkada2017.kpu.go.id/hasil/t1/dki_jakarta, Agus-Sylvi meraih suara 17,05 persen atau dipilih oleh 936.609 pemilih. Kemudian, Ahok-Djarot memperoleh 42,91 persen suara atau dipilih 2.357.587 pemilih, dan Anies-Sandi meraih 40,05 persen atau 2.200.636 suara.
Mardani memastikan, melihat prosentasi itu, pihaknya membutuhkan dukungan dengan akan menggencarkan strategi sebagai persiapan pada putaran kedua.
"Tentu kita akan kulonuwun (mendatangi) partai-partai lain dari pendukung nomor satu. Tentu tidak lupa untuk muter-muter (mencari) dukungan ke Partai Demokrat juga," ungkap dia.
Namun, Mardani mengaku bukan tugasnya menjalin komunikasi dengan petinggi partai lain. Hal tersebut, kata dia, sejatinya menjadi tanggung jawab petinggi PKS dan Gerindra sebagai partai pengusung Anies-Sandi.
"Kami tetap hanya menjalankan tugas di bawah, untuk bagaimana merangkul semua sampai tingkat grass root," ungkap Mardani.
source: rimanews.com
Post a Comment